Samsung Galaxy S21 Ultra Dengan Dukungan S-Pen Dikonfirmasi Sertifikasi FCC

Samsung Galaxy S21 Ultra terlihat menerima sertifikasi FCC yang mengonfirmasi dukungan S-Pen sebagaimana yang dirumorkan selama ini dan juga dikabarkan memiliki beberapa fungsionalitas berbeda seperti “Hover” dan “Click” untuk memungkinkan pengguna mengoperasikan stylus device (S-Pen) pada perangkat di atas layar tanpa menyentuh layar

Bejagadget.com – Tidak hanya Xiaomi, Samsung juga sedang mempersiapkan smartphone andalan Galaxy S21 Series yang menurut laporan akan hadir dalam tiga varian yakni Galaxy S21, Galaxy S21+, dan Galaxy S21 Ultra.

Kami telah melihat banyak kebocoran tentang ketiga flagship baru milik Samsung ini, khususnya Galaxy S21 Ultra. Dari banyaknya bocoran yang beredar, salah satu hal yang menarik dari ponsel ini dikatakan bahwa model tertinggi di keluarga Galaxy S21 itu akan tiba dengan dilengkapi dukungan S-Pen.

Itu juga telah diisyaratkan oleh Samsung dengan mengatakan bahwa mereka akan membawa “fitur yang paling disukai” dari Galaxy Note ke ponsel Galaxy lainnya. Kendati tidak mengungkap secara langsung, banyak yang menduga jika pabrikan asal Korea Selatan tersebut sedang membicarakan S-Pen.

Sekarang kabar tentang Samsung Galaxy S21 Ultra dengan dilengkapi dukungan S-Pen diperkuat berkat FCC yang baru saja memberikan sertifikasi untuk ponsel tersebut yang datang menyandang nomor model SM-G998U, mirip seperti yang kita temukan di situs sertifikasi NFC beberapa waktu lalu.

Dokumen FCC yang ditemukan oleh Android Authority menunjukkan deskripsi yang memang mengkonfirmasi dukungan S-Pen. Lebih dari itu, dalam daftar sertifikasi tersebut juga mengungkapkan bahwa itu akan memiliki beberapa fungsionalitas berbeda seperti “Hover” dan “Click“.

Singkatnya, dengan fungsionalitas tersebut memungkinkan pengguna untuk dapat mengoperasikan stylus device (S-Pen) pada perangkat di atas layar tanpa menyentuh layar untuk menjalankan menjalankan berbagai fungsi tertentu seperti melihat konten atau menampilkan penunjuk.

Sangat menarik untuk melihat bagaimana Samsung Galaxy S21 Ultra dengan S-Pen nantinya, meskipun sejauh ini kami belum tahu apakah saat diluncur nantinya S-Pen tersebut akan Samsung bundel dengan perangkat atau pengguna harus membelinya secara terpisah.

Namun kemungkinan Samsung bakal menghadirkan casing khusus untuk menyimpan stylus, mengingat render yang tampak resmi milik Galaxy S21 Ultra yang bocor beberapa hari lalu tidak menunjukkan keberadaan slot tempat di mana stylus ditempatkan.

Terlepas dari dukungan S-Pen yang dikonfirmasi, FCC juga mengungkap beberapa fitur di Galaxy S21 Ultra yang tidak kalah menarik. Termasuk di antaranya dukungan NFC, Wi-Fi 6E, wireless charging, hingga reverse wireless charging yang artinya itu dapat mengisi daya perangkat lain.

Bagaimanapun FCC tidak banyak memberi kita informasi. Namun dengan hadirnya sertifikasi tersebut semakin menguatkan bahwa Galaxy S21 Ultra selangkah lebih dekat ke peluncuran. Samsung belum mengonfirmasi terkait jadwal peluncuran flagship barunya ini, tetapi sejumlah rumor berspekulasi bahwa Galaxy S21 Ultra termasuk keluarga Galaxy S21 Series diperkirakan bakal tiba pada 14 Januari 2021.

Adapun bocoran spesifikasi Samsung Galaxy S21 Ultra yang diharapkan, kabarnya penerus dari Galaxy S20 Ultra itu masih mempertahankan desain punch-hole alias Infinity-O yang mengemas panel Dynamic AMOLED 2X berdiagonal 6,8 inci yang sedikit lebih kecil di bandingkan pendahulunya.

Namun layar dikabarkan akan melengkung di kedua sisinya, tidak seperti Galaxy S21 dan Galaxy S21+ yang mengemas layar datar. Selatan itu, layar di Galaxy S21 Ultra juga kabarnya dilapisi oleh Gorilla Glass Victus dengan menawarkan resolusi WQHD+ bersama 515 ppi pixel density dan rasio aspek tinggi 20:9.

Layar di smartphone ini juga akan menjadi yang paling terang dibandingkan saudaranya berkat kecerahan puncak 1.600 nits dengan dukungan refresh rate tinggi 120Hz yang dilengkapi oleh fitur “adaptive refresh rate”.

Sementara lubang kecil di bagian tengah atas layar akan menjadi rumah bagi satu kamera selfie 40 megapiksel yang didukung autofocus. Ada juga modul kamera berbentuk persegi panjang berada di belakang untuk menampung total empat kamera.

Pengaturan quad-camera tersebut akan mencakup kamera utama 108 megapiksel dengan menggunakan sensor baru ditambah kamera ultrawide 12 megapiksel. Ada juga lensa telefoto 10 megapiksel berkemampuan dukungan 3x zoom dan super-telefoto 10 megapiksel dengan dukungan 10x zoom.

Soal dapur pacu, Samsung akan mengandalkan chipset andalan Exynos 2100 atau Snapdragon 888 yang digabungkan bersama RAM hingga 12GB dan penyimpanan internal 512GB. Sedangkan untuk membuatnya dapat terus digunakan sepanjang hari, kabarnya Galaxy S21 Ultra disematkan baterai besar berkapasitas 5.000 mAh dan diharapkan tiba dengan dilengkapi oleh teknologi fast charging 45 Watt.

Seperti yang disebutkan, sampai sekarang kami belum tahu kapan Samsung Galaxy S21 Ultra ini akan diluncurkan. Tetapi baru-baru ini Samsung diketahui telah memulai melakukan pre-order, sementara rumor lain berspekulasi bahwa Samsung akan menjual ponsel andalan barunya itu dengan harga mulai dari € 1.399 (sekitar Rp 24,1 juta).