April 25, 2024

Bejagadget

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Beja Gadget, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta yang diperbarui.

Kanselir Indonesia Rencanakan Temui Elon Musk Soal Nikel: Menteri

Kanselir Indonesia Rencanakan Temui Elon Musk Soal Nikel: Menteri

Presiden Indonesia Joko Widodo dijadwalkan untuk bertemu dengan Elon Musk selama kunjungannya yang akan datang ke Amerika Serikat, seorang menteri mengatakan Senin, menambahkan bahwa negara Asia Tenggara itu berusaha untuk mempercepat pertumbuhan industri nikelnya untuk memasok baterai untuk kendaraan listrik.

Perwakilan Tesla Inc, pembuat EV Musk, saat ini berada di Indonesia dan akan mengunjungi Pusat Produksi Nikel di Moravali di pulau Sulawesi, kata Luhut Pinsar Pondijaitan, Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Kelautan.

“Mereka akan mengunjungi Morovale … mereka sangat puas dengan data yang mereka terima sejauh ini,” kata Luhud dalam konferensi pers yang disederhanakan.

Dalam unggahan Instagram usai bertemu Musk di Texas pada April lalu, Luhud mengatakan, “Saya menantikan diskusi tentang kemajuan perkembangan industri nikel Indonesia, yang merupakan teknologi tinggi yang dapat membawa negara kita ke dalam rantai distribusi global industri kendaraan listrik. . “

Presiden Indonesia, yang dikenal sebagai Djokovic, akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat minggu ini untuk menghadiri pertemuan puncak para pemimpin Asia Tenggara di Washington.

Saat ditanya soal pertemuan Djokovic dan Musk, Luhud menjawab, “Kami sedang mengatur di mana pertemuan itu akan berlangsung.”

Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Indonesia tertarik untuk mengembangkan rantai pasokan nikel dalam negeri yang lengkap, terutama untuk ekstraksi bahan kimia baterai, untuk pembuatan baterai dan akhirnya untuk produksi EV.

Ekonomi terbesar di Asia Tenggara telah menandatangani kesepakatan multi-miliar dolar dengan perusahaan Korea Selatan dan Cina untuk memanfaatkan sumber daya nikelnya dan berusaha untuk memikat Tesla.