Mei 16, 2024

Bejagadget

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Beja Gadget, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta yang diperbarui.

Microsoft akan menginvestasikan US$1,7 miliar pada cloud dan AI di Indonesia, kata CEO

Microsoft akan menginvestasikan US$1,7 miliar pada cloud dan AI di Indonesia, kata CEO

JAKARTA (30 April): Microsoft akan menginvestasikan US$1,7 miliar (RM8,1 miliar) di Indonesia untuk mengembangkan layanan cloud dan kecerdasan buatan untuk negara Asia Tenggara, termasuk membangun pusat data, kata Chief Executive Satya Nadella yang sedang berkunjung, Selasa.

Jakarta adalah upaya pertamanya untuk memasuki negara-negara Asia Tenggara ketika perusahaan Amerika tersebut mempromosikan teknologi AI untuk meningkatkan pertumbuhannya. Ia dijadwalkan mengunjungi Malaysia dan Thailand pada akhir pekan ini.

Microsoft akan memperluas investasinya pada pusat data dan komputasi awan di Indonesia hingga US$1,7 miliar “untuk menghadirkan infrastruktur AI terbaru dan terhebat di Indonesia,” kata Nadella di ibu kota Indonesia, Jakarta.

“Jadi kami akan memimpin gelombang ini dalam hal infrastruktur AI yang dibutuhkan.”

Nadella bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo dan para menteri kabinetnya pada Selasa pagi untuk membahas penelitian bersama AI dan pengembangan bakat, kata Menteri Komunikasi Budi Ari Sediyadi kepada wartawan.

Microsoft bertujuan untuk melatih 2,5 juta orang di Asia Tenggara mengenai aplikasi AI pada tahun 2025, kata Nadella.

Microsoft mencoba memperluas dukungannya terhadap pengembangan AI secara global, termasuk investasi senilai US$2,9 miliar pada infrastruktur cloud dan AI di Jepang dan investasi senilai US$1,5 miliar pada perusahaan AI G42 yang berbasis di UEA.

Kunjungan Nadella ke Jakarta terjadi dua minggu setelah CEO Apple Inc Tim Cook bertemu dengan Widodo dan mengatakan ia sedang mempertimbangkan untuk membangun fasilitas manufaktur di Indonesia.

Indonesia memiliki populasi besar dan paham teknologi, menjadikan negara Asia Tenggara ini sebagai target pasar utama untuk investasi terkait teknologi.

Pekan lalu, Microsoft mengalahkan perkiraan Wall Street untuk pendapatan dan laba kuartal ketiga yang didorong oleh penerapan kecerdasan buatan di seluruh layanan cloud-nya.

READ  Kekurangan minyak goreng di Indonesia memburuk, dua tewas dalam antrian untuk emas cair, World News