Mei 6, 2024

Bejagadget

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Beja Gadget, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta yang diperbarui.

Gunung berapi Marabi di Indonesia meletus, menewaskan 22 orang;  Satu lagi hilang

Gunung berapi Marabi di Indonesia meletus, menewaskan 22 orang; Satu lagi hilang

Jumlah korban tewas akibat letusan gunung berapi Marabi di Indonesia meningkat menjadi 22 orang pada tanggal 5 Desember, dan tim penyelamat menemukan pendaki tewas di dekat kawah, kata kepala Organisasi Penyelamat Sumatera Barat pada hari Selasa, naik dari 13 orang pada hari sebelumnya.

Sekitar 200 penyelamat akan melanjutkan pencarian satu pendaki lagi pada hari Rabu.

Gunung berapi setinggi 2.891 meter di Sumatera Barat meletus pada hari Minggu, memuntahkan awan kelabu sejauh 3 kilometer (1,9 mil) ke udara.

“Kami sekarang mengevakuasi mayat-mayat dari puncak gunung berapi,” kata Abdul Malik, kepala tim pencarian dan penyelamatan.

Salah satu gunung berapi teraktif di Pulau Sumatera, Marabi terakhir kali meletus pada bulan Januari dan Februari tahun ini.

Sejak tahun 2011, badan penelitian vulkanologi Indonesia telah mendesak badan konservasi setempat dan kementerian lingkungan hidup melalui surat bulanan untuk menutup radius 3 kilometer dari puncak bagi para pendaki, kata kepala badan tersebut Hendra Gunawan. Reuters.

Namun, petugas penyelamat mengatakan ada 75 pendaki di gunung berapi tersebut ketika gunung tersebut meletus.

Ahmad Basuki, pejabat lain di Institut Vulkanologi, mengatakan badan tersebut hanya dapat mengeluarkan peringatan keselamatan dan bergantung pada kementerian lingkungan hidup dan pemerintah daerah untuk menerapkannya.

Kementerian Lingkungan Hidup tidak segera menanggapi pertanyaan tersebut Reuters.

Badan keselamatan di bawah kementerian mengatakan izin pendakian tersebut dikeluarkan setelah mendapat lampu hijau dari Pemerintah Provinsi Sumbar dan beberapa instansi setempat, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Badan Pencarian dan Pertolongan Batang.

Badan pencarian dan penyelamatan menolak berkomentar. Badan Nasional Bencana tidak segera menanggapi permintaan komentar. Pemerintah provinsi Sumatera Barat tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

READ  GMR Group melepas 30% saham PT GEMS di Indonesia senilai $420 juta

Letusan Gunung Marabi pada hari Minggu adalah yang paling mematikan sejak letusan tahun 1979 yang menewaskan 60 orang.

Letusan gunung berapi relatif jarang terjadi dalam satu dekade terakhir, sehingga analisis menjadi sulit, kata Basuki dari Institut Vulkanologi.

“Karena kami tidak bisa merekam aktivitas seismik apa pun, maka tidak ada indikasi jelas gunung tersebut akan meletus,” ujarnya. “Sifat gunung berapi ini berbahaya.”

Dikenal sebagai “Cincin Api”, Indonesia memiliki lebih dari 100 gunung berapi aktif.

Ini adalah artikel premium yang hanya tersedia untuk pelanggan kami. 250+ artikel premium untuk dibaca setiap bulan

Anda telah menghabiskan batas artikel gratis Anda. Mendukung jurnalisme yang berkualitas.

Anda telah menghabiskan batas artikel gratis Anda. Mendukung jurnalisme yang berkualitas.

Ini adalah artikel gratis terakhir Anda.