Rekaman dari daerah yang terkena dampak menunjukkan rumah-rumah dan toko-toko rusak akibat banjir dan sebagian jalan berlumpur runtuh ke sungai terdekat atau dipenuhi pohon tumbang.
Kepala BNPB tiba di ibu kota provinsi Padang pada hari Senin untuk memimpin upaya koordinasi dan penilaian, serta mendistribusikan dana bantuan darurat.
Sedikitnya 39.000 orang terkena dampak banjir dan tanah longsor di wilayah tersebut, 26 orang tewas dan 11 orang masih hilang, kata BNPB dalam keterangannya, Senin.
Abdul Malik, kepala badan pencarian dan penyelamatan Indonesia untuk provinsi Sumatera Barat, menyebutkan jumlah orang hilang sebanyak enam orang dan mengatakan upaya untuk menemukan mereka telah dilanjutkan pada hari Senin.
Lima ratus paket bantuan termasuk tenda, selimut, alat pemurni air, makanan dan perlengkapan kebersihan juga didistribusikan, katanya.
Badan tersebut memperingatkan bahwa hujan diperkirakan akan turun lebih banyak lagi, sehingga menyebabkan kerusakan lebih lanjut akibat banjir dan tanah longsor.
Musim hujan di Indonesia dimulai pada bulan Januari, dan badan meteorologi BMKG memperkirakan puncaknya akan terjadi pada kuartal pertama, khususnya di pulau Jawa dan Sumatera.
(Ditulis oleh Kate Lamb; Disunting oleh Bernadette Baum dan Mark Heinrich)
Penafian: Laporan ini dibuat secara otomatis dari layanan berita Reuters. ThePrint tidak bertanggung jawab atas kontennya.
Tampilkan artikel lengkap
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Paralimpiade Paris: Atlet Indonesia tampil gemilang dalam balutan busana adat
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala
Badan Pemberantasan Korupsi berencana menyelidiki putra presiden terkait perjalanan jet pribadi